Banyak hal yang bisa menurunkan atau menghilangkan hasrat bercinta, baik
secara fisik maupun psikologis. Dari banyaknya penyebab, para ahli
seksologi merangkum 16 faktor paling utama yang membuat pasangan menikah
enggan bermesraan di tempat tidur.
1. Tidur Hanya 6 Jam Sehari
Kurang tidur tidak hanya memberi efek negatif terhadap penampilan,
kesehatan dan kemampuan untuk menghadapi stres setiap hari. Tapi juga
'membunuh' hasrat bercinta. Kekurangan tidur yang parah bisa menurunkan
level testosteron --hormon seks pada pria dan wanita. Sedikitnya, orang
dewasa harus punya waktu tidur tujuh jam sehari.
2. Mendengkur
Masalah mendengkur ini tak hanya mengganggu penderita, tapi juga orang
yang tidur di sebelahnya. Mengalami sleep apnea, atau kondisi yang
menyebabkan pernapasan tidak normal sepanjang malam bisa menyebabkan
kurangnya jam tidur. Tidak hanya mengganggu dorongan
seks tapi juga
meningkatkan hasrat makan, menyebabkan kenaikan berat badan.
3. Depresi
Faktor psikologis seperti takut, stres, depresi atau frustasi juga bisa
menyebabkan libido turun. Stres di tempat kerja, banyak tugas yang harus
diselesaiakan dalam waktu bersamaan atau masalah keuangan bisa
menyebabkan tekanan secara psikis yang berujung pada berkurangnya gairah
seks.
4. Kegemukan
Sebuah penelitian yang dilakukan di Inggris menyurvei 3.000
wanita
berusia 20-40 tahun. Dari survei tersebut terbukti 73 persen wanita
sengaja menunda kegiatan bercinta mereka dengan pasangannya, hanya
karena merasa tubuhnya kurang seksi. Tumpukan lemak di pinggul, paha
yang besar serta perut buncit adalah beberapa hal yang membuat wanita
tak mau bercinta.
5. Jantung Bermasalah
Hal pertama yang dilakukan dokter pada pasien yang mengalami disfungsi
ereksi biasanya memeriksa kemungkinan adanya penyakit pembuluh darah
atau gangguan jantung.
Penis pria dipenuhi pembuluh vena, dan aliran darah yang baik akan
menghasilkan ereksi yang sempurna. Jantung, merupakan organ paling
penting dalam proses peredaran darah. Jika terjadi gangguan pembuluh
arteri, maka aliran darah yang menuju jantung tersendat, menghalangi
peredaran darah ke area genital sehingga ereksi tidak sempurna.
6. Obat-obatan
Ironisnya, beberapa jenis obat yang seharusnya menyembuhkan penyakit
justru bisa menimbulkan masalah baru. Obat-obatan untuk mengatasi
depresi dan beberapa pengobatan untuk gangguan tekanan darah tinggi bisa
mengurangi hasrat bercinta. Segala jenis obat yang mempengaruhi sistem
syaraf pusat juga bisa berefek pada libido.
7. Masalah pada Leher
Bagian bawah leher terdapat kelenjar thyroid yang berfungsi meregulasi
metabolisme melalui hormon thyroid. Kelenjar thyroid yang tidak normal
bisa mengurangi hasrat seksual secara signifikan, terutama pada wanita
yang telah mengalami menopause.
8. Olahraga Berlebihan
Sama halnya seperti kurang tidur, segala kondisi yang menyebabkan
kelelahan bisa menurunkan hormon seks dan meningkatkan hasrat makan.
Dalam kasus ini, adalah olahraga yang berlebihan. Bekerja di kantor
seharian lalu pergi fitnes di malam harinya usai kerja, akan
mengakibatkan kelelahan yang teramat sangat sehingga libido pun
berkurang.
9. Smartphone Anda
Laptop dan smartphone bisa mengalihkan Anda dari satu sama lain. Dan
tentunya menjadi sangat tidak mungkin untuk otak memikirkan seks ketika
dua detik sebelumnya, Anda membalas email dari atasan," tambahnya.
10. Rokok dan Alkohol
Rokok bukan hanya bisa membunuh jantung dan paru-paru, tapi juga berefek
pada kesehatan pembuluh darah. Di sinilah rokok bisa mempengaruhi
kehidupan seks karena menyebabkan aliran darah ke area intim menjadi
tidak lancar. Sementara alkohol bisa mengurangi kemampuan pria maupun
wanita untuk orgasme.
11. Tidak Pernah Berlibur
Menjalani kehidupan ini dengan berbagai tekanan yang ada bisa
menyebabkan orang merasa stres. Stres ini lah yang sering disebut
sebagai musuh seks nomer satu. Oleh karena itulah untuk melawan stres
tersebut, Anda dan pasangan perlu liburan bersama.
12. Penis Bengkok
Seringkali masalah penis bengkok atau disebut Peyronie membuat pria
merasa rendah diri, minder dan takut tidak bisa menjalani kehidupan
seksual secara normal. Peyronie ditandai oleh plak atau benjolan keras,
yang terbentuk pada jaringan ereksi penis. Plak sering terbentuk karena
adanya peradangan yang dapat berkembang menjadi jaringan fibrosa.
Meskipun penyebab Peyronie tidak diketahui pasti, beberapa dokter
berteori bahwa kelengkungan atau bengkok terjadi akibat adanya trauma
pada penis. Adanya gesekan secara tidak langsung yang menyebabkan cedera
atau pendarahan ringan. Sepertiga laki-laki dengan Peyronie merasakan
rasa sakit pada saat ereksi, dan beberapa lainnya menjadi impoten. Dalam
beberapa kasus, kepala penis tidak terisi darah.
Pasien penis bengkok direkomendasikan minum vitamin E tiga kali per
hari. Vitamin E dapat meningkatkan penyembuhan dan mencegah jaringan
parut. Selain itu, ada juga Advil atau Aleve untuk efek anti-inflamasi.
13. Melahirkan
Setelah melahirkan wanita akan merasakan menurunnya libido. Hal itu
karena berbagai hal mulai dari kurang tidur, hormon yang fluktuatif
hingga perubahan berat badan pasca melahirkan. Karen Boyle, MD, ahli
bedah urology dan ahli kesehatan seksual pria dan wanita, menambahkan
melahirkan juga bisa menyebabkan wanita merasakan perubahan pada Miss.V,
misalnya menjadi kurang sensitif dan sulit untuk orgasme.
14. Pertengkaran
Perselisihan dengan pasangan yang tidak diselesaikan dengan tuntas, juga
bisa menyebabkan turunnya libido pasangan. Ketika kemarahan dan dendam
menumpuk selama berminggu-minggu, ini bisa muncul ke permukaan ketika
pasangan berada di tempat tidur.
15. Pasangan yang Menyebalkan
Poin ke-15 ini tentu Anda sudah mengetahui maksudnya seperti apa. Ketika
menikah, Anda dan suami seharusnya saling mencintai di masa susah
maupun senang. Namun kalau salah satu pihak mau senangnya saja, pihak
lainnya akan merasa marah dan bukan tidak mungkin rasa ketertarikan atau
gairah menjadi hilang.
16. Perselingkuhan Emosional
Keberadaan Facebook dan situs jejaring sosial lainnya bisa membahayakan
Anda dan pasangan. Ketika salah satu pihak melihat pasangannya 'merayu'
orang lain di Facebook atau Twiter, itu bisa membuatnya didera cemburu.
Apalagi jika dilakukan cukup sering, 'perselingkuhan' itu bisa membunuh
gairah.